Kamis, 25 Desember 2014

Tes Kepopuleran

Sore kemarin, sejam lebih saya ikut nongkrong di kantor kakak. Rencananya kami akan menjemput ponakan yang pulang liburan ke Makassar. Jam kantor kakak sebenarnya berakhir jam 5. Sedangkan ponakan mendarat di Makassar jam 7. Kalau harus memilih pulang dulu sudah pasti tidak keburu. Secara jam pulang kantor seperti itu macetnya minta ampiun. Jadinya kami memutuskan menghabiskan 90an menit menunggu pukul 17:30 di kantor saja.

Disela-sela anjang sana anjang sini dari sosmed yang satu ke sosmed yang lainnya, tiba-tiba saya teringat percakapan dengan adik sepupu. Hari itu adalah sehari sebelum acara wisudanya. Kami disibukkan persiapan acara syukuran kecil-kecilan atas wisudanya. Acara makan-makan dengan keluarga dan teman-temannya. Karena tidak ada yang lain akhirnya saya ditunjuk sebagai juru masak. Sebagai jurus masak yang labil karena kurang pengalaman, saya mulai disibukkan mempersiapkan menu. Sungguh saya bingung harus menyiapkan seberapa banyak.
"Kira-kira kamu populer tidak diantara teman-temanmu?" saya bertanya pada adik yang akan berwisuda besok.
"Maksudnya?" dia malah balik bertanya, mungkin tidak paham arah pembicaraan kami.
"Kalau kamu populer, berarti kita butuh persiapkan banyak makanan, tapi jika sebaliknya, persiapan kita sedikit saja," ujarku.

Di kursi tamu di ruang kantor kakak, saya pun bertanya pada diri saya, "sepopuler apakah saya? Bagaimana kalau kita tes? Caranya?" Saya bermonolog. Pin BBM (blackberry mensenger) saya share di facebook dengan caption, "Kenal dengan saya? Please invite me." Tes kepopuleran ini berlaku sejam, mulai dari setengah enam sore sampai setengah tujuh magrib.

Satu persatu kawan yang mengenal saya di facebook menambahkan saya ke daftar kontak BBMnya. Sejauh ini yang menambahkan adalah orang-orang yang saya kenal. Biasanya saya tidak sembarang mengapprove orang yang saya tidak kenal di BBM. Setelah satu jam berlalu, kiriman pin BBM yang sudah saya share di facebook saya hapus. Sebenarnya saya sangat tidak suka membagikan pin BBM di facebook. Secara orang yang saya tidak kenal toh tidak akan saya approve. 

Satu jam telah berlalu, saatnya mencari tahu saya seberapa populer? Tada... Dalam satu jam hanyal 5 orang yang mengenal saya. Itu artinya saya sangat tidak populer. Populer yang tercatat dibenak saya, dalam satu jam minimal 10 orang berlomba menambahkan saya sebagai teman. Apa gunanya tes ini? Tidak ada, semata keisengan saya hehehe... (Muj)






Tidak ada komentar:

Posting Komentar