Sabtu, 25 Juni 2016

MIWF 2016, Tentang Beberapa Foto

Makassar International Writers Festival (MIWF) 2016 sudah berlalu sebulan yang lalu. Sejak tahun 2011 MIWF dilaksanakan setiap tahun. Dan ini adalah tahun ke-3 saya mengikuti MIWF. Sekalipun sudah berlalu, MIWF 2016 pasti menyisakan kenangan bagi setiap orang yang menghadiri acara ini, termasuk saya. Kenangan dalam bentuk foto saya temukan di galeri. Sayang kan kalau cuma disimpan, pikirku. Yah lumayanlah jadi satu postingan blog hehehe... 

MIWF 2016 berlangsung tanggal 18 - 21 Mei 2016 di beberapa tempat di Makassar. Tapi saya hanya sempat mengikuti 2 kegiatan yang berlangsung di Fort Rotterdam. Hari pertama saya menghadiri Workshop: Writing and Photography yang dibawakan oleh seorang traveller Agustinus Wibowo di Chapel Fort Rotterdam. Saya datangnya telat (pakai banget) akhirnya dapat kursi di bagian paling belakang. Agustinus menyajikan foto hasil bidikannya selama melakukan traveling. Foto-foto yang disajikan berupa foto portrait yang bercerita. Keren, satu kata yang mewakili decakan kagum saya pada foto-fotonya.
Sekalipun Sementara Mendengarkan Materi Tetap Narsis, Bolehkan? Hehehe...

Setelah workshop Writing and Photography, saatnya berkeliling. Satu demi satu booth yang menjual buku dijajaki dan akhirnya berakhir di booth Visit Toraja. Di booth ini saya menyempatkan mencoba kopi arabica asli Toraja, kopi ini diseduh tanpa gula. Pahit? Pastinya. Jadi untuk mendapatkan rasa manis, harus dibarengi makan kue tori. Kue ini khas Toraja yang bahan utamanya terbuat dari tepung beras dan gula merah. Yang khas lain dari Toraja adalah lada katokkon yang pedaaaaaasss menggigit. Lada ini telah diolah dalam bentuk sambal botol, Saos Katokkon. Ada juga kain khas Toraja yang dipamerkan, tapi tidak sempat difoto karena magrib telah menyapa.

Lada Katokkon, dan Kopi Arabica

Keesokan harinya saya datang lagi bersama teman relawan LemINA, kami diberikan kesempatan membawakan materi menulis kreatif untuk anak-anak di Kids Corner, tapi sayang gak ada fotonya.

Hari terakhir saya datang lagi karena seorang teman ingin ditemani katanya. Kami berkeliling di Fort Rotterdam. Sebuah area terbuka disetting sebagai taman baca menarik perhatian kami. Beberapa tikar piknik digelar dilengkapi bantal warna-warni dan buku-buku bacaan. Buku-buku ini ditata pada beberapa rak, meja dan tempat buku dari besi yang digantung. Tatanan ini menarik pengunjung untuk duduk santai menikmati membaca buku dengan nyaman. Atau sekedar berfoto seperti kami hehehe... Salut deh sama mereka yang memiliki ide cemerlang ini, sesuai dengan tema MIWF 2016 banget. BACA!



 




 








Dan yeaaaay... akhirnya ketemu anak-anak ini. Ziva dan Mysha. Ziva yang suka baca. Mysha yang menggemaskan. Tahu mereka dari foto yang diunggah Bunda Isdah di sosial media. Pertama lihat langsung suka sama anak-anak ini.


Ziva anteng diajak berfoto, nah Mysha, di mana Mysha? Tuh di belakang dengan gayanya menatap langit.

Then... Semoga tahun depan bisa ketemu MIWF 2017 lagi. Aamiin...

*Menyempatkan memposting di tengah menguji seminar hasil































Tidak ada komentar:

Posting Komentar